Adapun, dokumen RPJMD 2025-2029 mengusung visi: Batam Kota Madani yang Inovatif, Berkelanjutan, dan Berbudaya sebagai Pusat Investasi dan Pariwisata Terdepan di Asia Tenggara. Visi ini dijabarkan dalam lima misi strategis dan enam tujuan utama pembangunan, yang di antaranya mencakup peningkatan daya saing ekonomi, pembangunan infrastruktur, reformasi birokrasi, serta pelestarian budaya dan lingkungan.
“Sinergi antara pemerintah dan DPRD sangat penting agar pembangunan berjalan efektif dan sesuai harapan masyarakat,” tambahnya.
Pembahasan Ranperda RPJMD akan dilanjutkan sesuai mekanisme dan ketentuan perundang-undangan, sebelum disepakati bersama antara Pemerintah Kota Batam dan DPRD.
“Kam berharap adanya kerja sama yang baik dan harmonis, sehingga arus informasi dan komunikasi antara pihak legislatif dan eksekutif dapat berjalan dengan baik. Dan semoga apa yang kita cita-citakan 5 tahun ke depan dapat terwujud,” tutup Amsakar. (tim red).