“Salah satunya kepada abangda Neko Wesha Pawelloy, kami tawarkan untuk menahkodai DPD GRIB Jaya Kepri dimana, diketahui bahwasannya beliau temen dekat dengan Ketum DPP GRIB Jaya H. Hercules,” ujarnya.
Berjalan waktu pada tanggal pada tanggal 18 Juli 2024, kami diperintahkan datang ke DPP untuk membicarakan kepengurusan organisasi GRIB Jaya. Saat itu, Sekjen H. Zulfikar menyampaikan bahwa untuk kepengurusan DPD GRIB Jaya Kepri sudah diberikan mandat langsung kepada Neko Wesha Pawelloy.
“Sedangkan untuk kepengurusan DPC Grib Ketum melalui Sekjend langsung memberikan mandat kepada saya, yang kemudian kami gerak cepat membentuk struktur kepengurusan,” jelas Emanuel Toba.
Sambungnya lagi, kami saat ini tengah merapatkan barisan guna membesarkan DPC GRIB Jaya Kota Batam hingga ke PAC-PAC dan ke depan DPC GRIB Jaya Batam akan bersinegi bersama Pemerintah Kota Batam dan Polresta Barelang guna menjaga Kantibmas di Kota Batam.
Disinggung tentang ada pengancaman atau keributan oleh beberapa oknum mengatas namakan GRIB Kota Batam terhadap salah satu Lawyer, Emanuel Toba mengatakan masih mempelajari serta berdiskusi dengan pengurus lainnya.
“Permasalahan itu setahu saya sudah dilaporkan ke Polresta Barelang, mungkin awak-awak media dapat berdiskusi kepada penyidik,” terangnya.
Terakhir, Emanuel Toba menyampaikan sesuai intruksi dan perintah dari Ketum H. Hercules kehadiran GRIB Jaya di kota Batam agar dapat membantu permasalahan masyarakat.
“Terutama menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan masyarakat kota Batam,” tutupnya./Red.
