Jadikan Rutan Produktif, Rutan Kelas IIA Batam Gelar Kegiatan Pembuatan Tempe dan Roti untuk Warga Binaan

Ia juga mengungkapkan, warga binaan dilatih secara intensif dalam proses pembuatan tempe, mulai dari pemilihan kedelai hingga fermentasi. Selain itu juga mereka diajarkan cara membuat roti isi yang dapat dijadikan makanan yang bernilai jual.

“Melalui kegiatan ini, mereka diharapkan dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan praktis yang berguna setelah kembali ke masyarakat,” harapnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, program ini menjadi langkah positif dalam menciptakan rutan yang produktif, serta memberikan kesempatan bagi warga binaan untuk memperbaiki diri dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik.
“Dengan pembinaan seperti ini, diharapkan dapat mengurangi stigma negatif terhadap mereka dan membuka peluang untuk reintegrasi sosial yang lebih baik,” tutupnya.(tim red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *